Bek Kroasia Lolos dari Sanksi FIFA Terkait Unggahan Video

JawaPos.com - Bek Kroasia, Domagoj Vida, lolos dari sanksi FIFA. Dia pun bisa tampil saat melawan Inggris di semifinal Piala Dunia 2018. Vida sebelumnya disebut-sebut terancam terkena sanksi disiplin dari FIFA usai video selebrasi kemenangan atas Rusia di perempat final viral. Dia terancam larangan bermain plus denda.

Vida yang mencetak satu gol di perpanjangan waktu saat Kroasia menang adu penalti kontra Rusia, merayakan kemenangan tersebut bersama eks penggawa Timnas Kroasia, Ognjen Vukojevic. Sang mantan pemain mengunggah video 'pesta kecil' kemenangan di Youtube. Dalam video tersebut, Vida mendedikasikan kemenangan itu untuk rakyat Ukraina.

"Glory to Ukraine!" teriak Vida dalam video yang diunggah Vukojevic sesaat setelah pertandingan. Seperti diketahui, Vida dan Vukojevic sempat bermain bersama di klub Ukraina, Dynamo Kyiv.

FIFA sendiri lantas bereaksi cepat. Mereka melakukan investigasi terkait unggahan video tersebut. Seperti diketahui, sepak bola diharamkan dimasuki unsus politis. Unggahan video tersebut disebut mengandung unsur politis karena Ukraina dan Rusia sempat bersitegang dan Vida mendedikasikan kemenangan Kroasia atas Rusia untuk Ukraina.

Vida sendiri membantah bahwa unggahan video tersebut ada unsur politis. Menurutnya, dirinya mencintai orang-orang Rusia dan video itu hanya sekadar lelucon.

Kritikan pun datang terkain unggahan video tersebut. Anggota Komite Olahraga Rusia, Dimitry Svishchyov mengatakan bahwa tindakan itu layak mendapat sanksi. "Hal-hal seperti itu layak mendapat sanksi. Slogan-slogan politik, nasionalis, dan rasisme tidak diterima di Piala Dunia," ucap Svishchyov kepada kantor berita RIA Novosti.

Beruntung, Vida lolos dari sanksi FIFA. Bek dengan rambut kuncir kuda itu hanya diberi peringatan keras. "Kami menginformasikan bahwa Komite Disipin FIFA memberikan peringatan keras kepada Domagoj Vida terkait unggahan video dan pernyataannya usai kemenangan Kroasia atas Rusia di perempat final Piala Dunia 2018," bunyi pernyataan resmi FIFA.

Sepertinya FIFA ingin menjaga kredibilitas terkait hal ini. Maklum saja, Komite Disiplin FIFA sebelumnya juga hanya memberikan sanksi denda dan bukan larangan bermain kepada Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka. Seperti diketahui, keduanya melakukan selebrasi gol dengan kedua tangan membentuk elang berkepala dua. Itu merupakan lambang dari negara Albania. Hal itu dilakukan saat Swiss menang atas Serbia di fase grup.

video

(epr/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/07/08/226242/bek-kroasia-lolos-dari-sanksi-fifa-terkait-unggahan-video

0 Response to "Bek Kroasia Lolos dari Sanksi FIFA Terkait Unggahan Video"

Posting Komentar