JawaPos.com - Jelang keberangkatan ke tanah suci Makkah, calon Jamaah Haji harus mengikut serangkaian pemeriksaan. Dari serangkaian pemwriksaan, diantaranya adalah pemeriksaan biometrik.
Calon jamaah haji di Medan, sejak Senin (23/7) kemarin sudah mengikuti pelaksanaan pemeriksaa biometrik yang digelar di Asrama Haji, Embarkasi Kota Medan.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Medan, Darmansah mengatakan, ada tiga proses yang harus dilewati para calon jemaah haji. Proses tersebut yaitu, pendataan sistem komputerisasi haji terpadu (siskohat), biometrik dan pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan biometrik, merupakan perekaman identitas diri yang mencatat ciri fisik pribadi para jemaah. Seperti foto wajah, sidik jari, pola garis tangan dan pupil mata jemaah dipindai dengan perangkat elektronik.
Proses pemeriksaan biometrik lanjutnya, biasanya dilakukan di bandara tujuan di Arab. Artinya, ada prosedur yang dipangkas setelah jamaah tiba di sana.
“Hasilnya disimpan dalam file elektronik yang memuat identitas resmi seperti nama, alamat, nomor kloter, serta asal embarkasinya,” kata Darmansah, Selasa (24/7).
Proses pemeriksaan biometrik hanya membutuhkan waktu lima menit. Ini adalah kali pertama pemeriksaan biometrik dilakukan di Asrama Haji Kota Medan. “Tujuannya untuk memudahkan jamaah ketika sampai di sana (Makkah) sudah tidak perlu melakukan proses pemeriksaan biometrik lagi,” tandasnya.
(pra/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/07/24/230337/calon-jamaah-haji-wajib-jalani-pemeriksaan-biometrik-sebelum-berangkat
0 Response to "Calon Jamaah Haji Wajib Jalani Pemeriksaan Biometrik Sebelum Berangkat"
Posting Komentar