JawaPos.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengimbau para pengemudi ojek online mengurungkan niatnya untuk melakukan aksi demo saat pembukaan Asian Games 2018. Dia mengajak masyarakat bersatu dan memastikan ajang tersebut berjalan lancar.
“Jadi kita mari sampingkan kepentingan pribadi kita demi kepentingan bangsa dan negara,” ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/7).
Dirinya bertekad untuk menciptakan kenangan yang baik di mata dunia bahwa Indonesia, khususnya Jakarta sukses menjadi pelaksana perhelatan olahraga terbesar se-Asia itu.
“Sama-sama kita bersatu untuk bergandengan tangan memastikan Asian Games ini menjadi Asian Games yang sangat bersejarah dan memorable (dikenang) bukan hanya untuk warga Jakarta tapi juga seluruh rakyat Indonesia, dan juga untuk tamu-tamu,” tegasnya.
Meski begitu, Pemprov DKI Jakarta belum berencana melakukan pertemuan dengan pihak ojek online tersebut. Politikus Partai Gerindra itu menyerahkan permasalahan agar ditangani oleh Pemerintah Pusat.
“Tapi kita ingin pastikan bahwa kita akan hadir untuk memfasilitasi. Tapi kita mohon sekali kepada (pengemudi Ojol), dan kita akan berkoordinasi untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang nanti akan berpotensi menghambat atau mengganggu kelancaran dari Asian Games,” ungkap dia.
Sebelumnya, Presidium Gerakan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia mengancam akan melakukan aksi saat pembukaan Asian Games 2018 karena ingin tuntuannya disaksikan mata internasional.
Tercatat, para pengemudi ojek online telah melakukan akai sebanyak tiga kali dalam kurub waktu setahun. Tuntutan yang dilayangkan pun tak lain antara lain agar standar tarif pengemudi dikembalikan menjadi Rp 3.000 per kilometer, dan pemerintah segera menerbitkan payung hukum bagi ojek online.
(yes/JPC)
http://www.jawapos.com/read/2018/07/21/229562/garda-ojol-ancam-demo-saat-asian-games-ini-permintaan-sandiaga
0 Response to "Garda Ojol Ancam Demo Saat Asian Games, Ini Permintaan Sandiaga"
Posting Komentar