JawaPos.com – Laga Persebaya Surabaya kontra PSMS Medan memang berakhir dengan kemenangan tuan rumah. Namun, ada setitik noda dalam laga yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu (18/7) malam WIB. Itu setelah laga tersebut mencatatkan rekor penonton paling sedikit dari seluruh laga kandang Persebaya di Liga 1 2018. Jumlah penoton yang hadir di GBT, Rabu (18/7) malam WIB hanya 10.426.
Meski pertandingan tersebut merupakan ulangan final Liga 2 2017, hal itu tidak menjamin penonton ramai untuk datang ke Stadion GBT. Stadion di kawasan Pakal itu tampak sepi. Hanya dipadati 10.426 penonton.
Jumlah tersebut merosot tajam dibandingkan pertandingan kandang sebelumnya kontra Bali United. Pada saat itu sebanyak 27.325 penonton berbondong-bondong datang untuk mendukung Green Force.
Angka itu menjadi yang terendah di antara tujuh pertandingan kandang Persebaya musim ini. Sebelum melawan PSMS, jumlah Bonek yang menghijaukan Stadion GBT selalu di atas 20 ribu orang.
Winger Persebaya, Oktafianus Fernando angkat suara tentang sepinya Stadion GBT. "Itu tidak menjadi masalah," ucapnya singkat. Menurutnya, jumlah penonton yang hadir tak akan mengendurkan semangat pemain Persebaya untuk tampil maksimal.
Meskipun sepi penonton, kemenangan 2-0 atas Ayam Kinantan - julukan PSMS, menjadi sebuah rekor baru untuk Persebaya. Ini adalah kali pertama Persebaya mencetak lebih dari satu gol di pertandingan kandang.
(saf/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/07/19/228932/setitik-noda-dalam-laga-persebaya-kontra-psms
0 Response to "Setitik Noda Dalam Laga Persebaya Kontra PSMS"
Posting Komentar