JawaPos.com - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memperingati HUT Bhayangkara pada hari ini, Minggu (1/7). Namun di tengah perayaan tersebut, masih ada sejumlah catatan yang perlu diperhatikan mereka.
Misalnya saja dalam hal penuntasan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Hingga setahun lebih, belum ada perkembangan signifikan terkait pelakunya.
Saat ditanyakan ke pihak kepolisian, JawaPos.com pun tidak dapat jawaban yang memuaskan. "Ya itu nanti Argo (Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono) aja," katanya ketika ditemui di silang Monas, Jakarta, Minggu (1/7).
Begitu pula ketika mendengar jawaban Argo. "Nanti saya tanyakan penyidik yan itu aja," ujarnya.
Ditanyakan kembali terhadap perkembangannya mengingat kali ini peringatan Hari Bhayangkara, Argo menjawab hal serupa. "Nanti saya tanya penyidik," tukasnya.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPR Wenny Warouw berharap polisi profesional dalam menjalankan tugasnya. Terutama dalam penuntasan kasus Novel. "Agar kasus Novel harus bisa terungkap siapa pelakunya !!!!" tegasnya dalam pesan singkat
Dia meminta agar polisi melakukan gelar perkara lagi dan tidak putus asa mencari pelaku penyiramannya. "Gali dari situasi di dalam KPK, keluarga, pergaulan, yang bersangkutan hubungan dengan siapa saja dan yang utama dari segi kerja di KPK, kasus-kasus yang ditanganinya," jelas Wenny.
Bila perlu, ada laporan per bulan terkait perkembangan kasus ini. "Kalau bisa tiap bulan hasil di publikasikan," pumgkas Wenny.
(dna/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/07/01/224229/di-hari-bhayangkara-bagaimana-perkembangan-kasus-novel
0 Response to "Di Hari Bhayangkara, Bagaimana Perkembangan Kasus Novel?"
Posting Komentar