JawaPos.com - Kepolisian masih menyelidiki kasus penjambretan yang dialami Lanisya Febriyani, 19, di Jalan Arjuno, Surabaya, Senin subuh (23/7). Hingga Selasa (24/7), mahasiswi semester II Teknologi Game Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) itu masih dirawat di ICU RSUD dr Soetomo.
Fokus polisi saat ini adalah memeriksa keterangan para saksi. Salah satunya driver ojek online bernama M Akhirul Anam, yang pada saat kejadian memboncengkan Lanisya.
Akhirul mengatakan, Lanisya memesan jasanya sekitar pukul 03.20 WIB. Lanisya dijemput di kawasan Mulyorejo Tegal. "Mbaknya (Lanisya) minta diantar ke Stasiun Pasar Turi. Mau pulang ke Lamongan katanya," katanya.
Setelah itu Akhirul memilih rute lewat Kertajaya-Pandegiling-Pasar Kembang-Arjuno. Setibanya di Arjuno, dekat pos polisi menjelang makam, motornya dipepet dua pelaku jambret dari sisi kiri. "Saya tidak terlalu ingat betul. Tapi mereka pakai helm, jokinya kurus," ungkap Akhirul.
Setelah itu pelaku yang duduk di bagian belakang menarik tas Lanisya. Mengetahui hal itu, Akhirul sempat memberi perlawanan. Dia menangkis tangan sang jambret hingga sempat terlepas.
Namun rupanya perlawanan itu tidak menyurutkan niat pelaku. Tarik-tarikan kembali terjadi. Kendati jambret tersebut gagal merebut tas, Lanisya akhirnya terjatuh dengan posisi kepala membentur aspal.
Lanisya jatuh tak sadarkan diri. Akhirul lantas menghubungi temannya untuk membawa Lanisya ke rumah sakit. Sempat dibawa ke RKZ, dia kemudian dirujuk ke RSUD dr Soetomo.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran menegaskan bahwa pihaknya juga sudah melakukan olah TKP. Dia mengatakan, identitas kedua pelaku masih ditelusuri. "Tim masih bekerja. Mohon doanya, semoga kami cepat dapat hasil yang maksimal," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Forum Pers RSUD dr. Soetomo dr. Oerip Murtedjo SpBKL menerangkan, kondisi Lanisya sudah berangsur membaik. Meski masih dirawat di ICU, Lanisya sudah mulai pulih. "Alat oksigennya tadi sudah dilepas. Cuma untuk makannya masih perlu dibantu alat," terangnya.
Seperti diketahui, Jalan Arjuno yang tergolong rawan di Surabata kembali menjadi sasaran bandit jalanan, Senin (23/7), sekitar pukul 04.00 WIB. Korbannya, Lanisya, terjatuh dari motor ojek online saat berusaha mempertahankan tasnya. Lanisya sempat kritis dan mengalami cedera berat di kepala.
(did/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/07/24/230363/jambret-yang-sebabkan-mahasiswi-pens-koma-sempat-dihalau-driver-ojol
0 Response to "Jambret yang Sebabkan Mahasiswi Pens Koma Sempat Dihalau Driver Ojol"
Posting Komentar