
JawaPos.com - Usai gempa berkekuatan 5,5 skala richterdi di Malang selatan, Stasiun Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karangkates, mencatat muncul gempa susulan. Ada lebih dari 40 gempa susulan mengguncang wilayah selatan Jawa Timur.
Kekuatannya, sekitar 3,2 SR hingga 4,9 SR. Kepala Stasiun Geofisika Musripan menjelaskan, aktivitas gempa susulan tersebut masih tergolong wajar dan normal.
Dia menjelaskan, dalam ilmu gempa atau seismologi, aktivitas gempa seperti yang terjadi di selatan Malang ini disebut sebagai Gempa Tipe I.
Dia menambahkan, menurut Kiyoo Mogi, ahli gempa Jepang, yaitu tipe aktivitas gempa yang diawali dengan gempa pendahuluan atau foreshocks, selanjutnya terjadi gempa utama atau main shock.
"Gempa semacam ini selanjutnya diikuti dengan serangkaian gempa susulan (aftershocks) yang banyak," kata dia.
Menurut dia, gempa di Malang selatan ini menarik. Karena, mengingatkan dan menjadi penanda aktifnya zona megathrust di selatan Malang.
Menyikapi hal ini, lanjut dia, langkah paling tepat adalah mengedepankan sikap waspada dengan meningkatkan kapasitas diri. Kemudian, memperkuat mitigasi, tanpa rasa takut dan khawatir berlebihan.
"Namun demikian berdasarkan tren data gempa susulannya tampak ada kecenderungan kekuatannya semakin melemah, dan frekuensi kejadiannya semakin jarang," tegas dia.
Musripan menegaskan, gempa susulan itu baik. Karena menjadi sarana batuan dalam melepas semua energi yang tersimpan sehingga batuan akan menjadi stabil dan normal kembali.
(tik/JPC)
http://www.jawapos.com/read/2018/07/20/229379/lebih-dari-40-gempa-susulan-guncang-malang
0 Response to "Lebih dari 40 Gempa Susulan Guncang Malang"
Posting Komentar