
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengingatkan kepada seluruh calon kepala daerah di Jawa Barat baik Gubernur, Wali Kota, dan Bupati untuk tetap dalam koridor dan jauhi pemicu korupsi. Maka pihak Mendagri, KPK, KPU, dan instansi lain bersinergi untuk mencegah adanya tindak korupsi di lingkungan pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Semoga dengan adanya forum ini, dapat menyeasarkan semua calon untuk memahami area rawan korupsi," kata Tjahjo Kumolo di Gedung Sate, Bandung, Selasa (17/4).
Acara pembekalan anti korupsi secara serentak akan disampaikan kepada seluruh calon kepala daerah di Indonesia. "Iya memang ide kami dulu, begitu KPU mengumumkan calon langsung tepat. Ini kan berkejaran banyaknya OTT KPK," ungkapnya.
Beberapa hari kebelakang, salah satu Kabupaten di Jawa Barat terdengar adanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) salah satu Bupati aktif Kabupaten Bandung Barat (KBB) terkait suap. Hal tersebut, kata dia berharap tidak lagi kepala daerah yang ketahuan atau bertindak menyimpang seperti halnya korupsi atau suap.
"Mudah-mudahan semacam ini (OTT) terakhir lah KBB. Kalau terjadi lagi mau bilang apa, kemaren saja bikin fakta integritas besok nya ketangkep," tuturnya.
Maka dengan adanya safari atau sosialisasi terkait forum pemahaman area korupsi bisa meminimalisir adanya tindak korupsi terhadap kepala daerah di Indonesia. "Dengan forum ini memahami area rawan korupsi apapun gerak langkah bisa diawasi oleh semua pihak," ucapnya.
(ona/JPC)
0 Response to "Mendagri: OTT Bupati Bandung Barat Terakhirlah!"
Posting Komentar