Berbagai kegiatan positif dilakukan untuk membangkitkan kembali koperasi yang memiliki 104 anggota dari pegawai Rutan tersebut. Seperti menjalankan usaha laundry, simpan pinjam dan kebutuhan air minum. Bahkan, usaha yang dijalankan itupun kini meraup untung dari sisa hasil usaha sebesar Rp 41.401.373.
"Usaha ini cukup memberikan kontribusi yang besar untuk mendapatkan keuntungan bagi koperasi. Para pengurus koperasi yang seluruhnya merupakan pegawai Rutan, juga sangat bertanggung jawab dalam keberhasilannya," kata Kepala Rutan Sialang Bungkuk Azhar kepada JawaPos.com, Selasa (10/4).
Terpisah, Kepala Seksi Pengelolaan yang juga merangkap tugas sebagai Ketua Koperasi Diharja mengutarakan, pengelolaan koperasi ini baru berjalan maksimal sekitar enam bulan pasca kerusahan.
Pada saat itu, anggota koperasi aktif yang terdaftar hanya berjumlah sekitar 56 orang saja. Namun, dampak bagi koperasi ketika kerusuhan terjadi mengakibatkan anggota menjadi 18 orang. Sementara sisanya dipindah tugaskan.
"Para pengurus koperasi sejauh ini sudah berusaha sangat maksimal. Kita berharap seluruh anggota dapat membantu dan berkontribusi terhadap kemajuan koperasi yang akan datang. Dengan memberikan ide kreatif untuk perubahan usaha-usaha baru yang mampu mendatangkan keuntungan bagi koperasi," tuturnya.
Untuk menandakan bangkit dan majunya koperasi tersebut, Rutan Sialang Bungkuk pun mengadakan acara berbagi hadiah. Pengurus koperasi menyiapkan berbagai doorprize seperti beberapa unit sepeda Polygon, TV, kulkas, mesin cuci, handphone dan alat-alat elektronik lainnya.
Selain itu, mereka juga mengundang beberapa sponsor yang merupakan mitra koperasi yakni PT AVA, CV Nur Al Insyirah, dan Bank BRI Cabang Sail. Selain itu juga, tampak hadir Kabid Kelembagaan Dinas Koperasi Mikro Kecil dan Menengah Kota Pekanbaru Hj Yetty serta Kasi Perizinan Kasnawati.
(ica/JPC)
0 Response to "Rutan Sialang Bungkuk Kembali Operasikan Koperasi Pasca Kerusuhan"
Posting Komentar