Lama Diintai, Tiga Bandar Narkoba Akhirnya Berhasil Dibekuk

Kepala BNNP Jambi, Brigjen Pol M Toha Suharto, mengatakan, penangkapan pertama dilakukan pada 15 Maret 2018 lalu. Penangkapan dilakukan di RT 12, RW 03 Nomor 16 Lingkungan IV, Kelurahan Sungaipenuh, Kota Sungaipenuh.

“Dua orang yang diamankan di Sungai Penuh berinisial HY dan ES,” ujar Brigjen Pol Toha Suharto seperti dikutip Jambi Ekspres (Jawa Pos Group), Minggu (1/4).

Menurutnya, kedua tersangka memang sudah menjadi target operasi BNNP Jambi karena diketahui telah lama mengedar narkotika di Kota Sungaipenuh dan Kabupaten Kerinci.

Hasil pemeriksaan, barang haram didapatnya dari daerah Padang, Sumatera Barat. Dalam transaksinya, keduanya dalam seminggu bisa menjual 2 Ons sabu.

Lebih lanjut Dia menerangkan, yang pertama ditangkap adalah HY. Darinya didapat barang bukti narkotika jenis sabu dan ekstasi. Hasil pengembangan, kata Toha, giliran ES yang ditangkap.

Dari penangkapan kedua tersangka diamakan barang bukti berupa satu buah dompet orange berisi delapan paket narkotika jenis sabu-sabu, satu paket narkotika jenia ektasi, dua butir warna biru dan satu butir warna pink.

Selain itu, juga disita satu buah dompet warna hitam berisikan lima buah kaca pirek, satu buah dompet merek Alive yang berisikan dua unit timbangan digital merek Scale dan merk Constant.

Selanjutnya, pada 21 Maret 2018, diamankan seorang kurir narkoba di Bungo. Dia adalah AY warga Medan. Ia ditangkap di perbatasan antara Kabupaten Dhamasraya, Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.

Dalam penangkapan ini, pihak BNNP Jambi dibantu oleh anggota Pos PJR di Bungo.“Penangkapan tersangka berawal dari laporan masyarakat yang menyebutkan bahwa akan ada seseorang membawa narkotika ke Jambi,” jelasnya.

Kata Dia, tersangka berada di dalam bus ALS bernomor polisi BK 7367 DF dari Medan. Darinya diamankan dua paket besar dan dua paket sedang narkotika jenis sabu.

Barang haram itu bilang Toha, disembunyikan oleh tersangka di dalam botol deodoran dan kaleng bedak di dalam tas tersangka.

"Tersangka orang Aceh tapi kartu identitasnya Medan. Modusnya sabu-sabu ini disimpan di dalam kotak kosmetik. Di dalam botol deodorant rool on dan dalam kemasan bedak," jelas Toha.

Selain barang bukti sabu, petugas juga mengamankan satu buah tas laptop warna hitam merek HP dan satu unit handphone merek Nokia type 105 warna hitam.

(nas/jpg/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/04/01/200568/lama-diintai-tiga-bandar-narkoba-akhirnya-berhasil-dibekuk

0 Response to "Lama Diintai, Tiga Bandar Narkoba Akhirnya Berhasil Dibekuk"

Posting Komentar