Wali Kota yang akrab disapa dengan Rudy ini menambahkan, percepatan pencetakan KTP-el tersebut sebagaimana instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu. Sebenarnya, Pemkot Solo sudah melakukan berbagai gebrakan dalam upaya untuk mempercepat proses perekaman hingga pencetakan KTPel.
"Akan tetapi, kadang jaringannya gangguan. Itulah yang membuat proses pencetakan KTP-el menjadi terhambat," terang Rudy.
Menurutnya, pemerintah pusat perlu memperbaiki atau bahkan membuat jaringan tersendiri yang dikhususkan untuk KTP-el. Dengan begitu, jaringan yang digunakan bisa terjamin kelancarannya.
Sehingga, proses pencetakan KTPel bisa lebih cepat diselesaikan. "Sebenarnya kalau untuk daerah kami sudah siap (mempercepat pelayanan) tapi kalau server (jaringan) error dan blangko tidak tersedia, ya kami tidak bisa berbuat apa-apa, " katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Solo, Suwarta menambahkan, untuk saat ini pelayanan KTPel sangat cepat. Untuk pelayanan pembuatan KTP-el tidak lebih dari satu jam. Hanya saja, beberapa waktu lalu pelayanan KTP-el agak tersendat karena kosongnya blangko KTPel.
"Kalau dulu memang sempat kosong, baru akhir-akhir ini saja blangko sudah tersedia kembali. Dan untuk pelayanan KTP-el tidak lebih dari satu jam," ungkanya.
(apl/JPC)
0 Response to "Pemerintah Pusat Didesak Pebaiki Jaringan Data E-KTP"
Posting Komentar