
Sandiaga mengaku, Marina akan terus ditahan hingga waktu yang tidak ditentukan. Hal tersebut lantaran Pemprov DKI Jakarta belum menemukan penggantinya.
"Saya sampaikan kepada ibu (Marina) bahwa kita masih cari penggantinya dan untuk sementara saya minta tetap kerja secara profesional sekaligus menunggu pansel itu berproses," ujarnya di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (28/4).
Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno saat melihat daging (Yesika Dinta/ JawaPos.com)
Menurutnya, Marina menyetujui untuk tetap membantu program-program pangan yang kini sedang dilakukan. Salah satunya, yakni penyediaan daging sapi segar asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dibanderol harga Rp 99.900 per kilogramnya.
"Saya hargai apresiasi sebagai bentuk profesionalisme dari Bu Marina," kata Sandi.
Dia menambahkan, Marina yang sudah dianggap sebagai sahabatnya sendiri itu tetap mencintai pekerjaannya di Dharma Jaya meski telah yakin untuk tetap mengundurkan diri.
"Bu Marina sudah sampaikan bahwa dia akan membantu. Dan banyak program-programnya beliau kawal dan beliau tetap cinta sama DJ (Dharma Jaya). (Marina) tetap ingin Pemprov DKI sukses program pangan murahnya," tutur dia.
Sebelumnya, pada bulan Maret lalu, Marina secara tiba-tiba mengundurkan diri dari jabatannya karena kecewa dengan proses pencairan dana public service obligation (PSO) yang terlampau lama. Tak hanya itu, dirinya juga mengeluhkan kerja sama antar satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta tidak berjalan dengan baik, berbeda dengan saat pemerintahan gubernur sebelumnya
(yes/JPC)
0 Response to "Sudah Mengundurkan Diri, Dirut Dharma Jaya Tersenyum Bareng Sandi Uno"
Posting Komentar