Kasus JR Saragih, Gakkumdu Diminta Tidak Tebang Pilih

Menanggapi hal itu, Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Sumut angkat bicara. Mereka menuntut, agar Gakkumdu serius dalam penanganan sengketa pemilihan di Sumut.

"KIPP Sumut minta Gakkumdu serius untuk menindaklanjuti kasus tersangka JR Saragih," kata Koordinator KIPP Sumut Ferdiansyah Putra, Kamis (19/4).

Hal itu penting dilakukan, jangan sampai, lanjutnya, Gakkumdu dianggap tebang pilih dalam penanganan sengketa pemilihan. Apalagi tersiar kabar, kasus itu mandek setelah video JR Saragih yang mendukung salah satu calon beredar di media sosial.

"Kasus pidana ini harus tetap diproses, jangan sampai penetapan tersangka JR Saragih dituding politis oleh sebagian pihak. Walaupun JR saragih bukan bagian dari kontestan pilkada lagi," ungkapnya. 

Tak hanya soal JR Saragih, KIPP meminta Gakkumdu agar bekerja serius dan independen. Lebih jauh lagi, Gakkumdu yang terdiri dari Bawaslu, Polri dan kejaksaan harus bekerjasama untuk mewujudkan pilkada yang sehat. 

"Jangan buat publik beranggapan Gakkumdu berpihak kepada salah satu calon," pungkasnya. 

Sebelumnya diberitakan, Bawaslu Sumut merasa bingung lantaran hingga saat ini, JR Saragih tidak diserahkan ke jaksa dalam pelimpahan tahap dua. Padahal Bawaslu sudah melakukan rangkaian proses. Kini Bawaslu mempertanyakan kinerja penyidik kepolisian yang tergabung di Gakkumdu. 

"Kita mempertanyakan hal yang sama. Bagaimana status laporan pelanggaran tersebut? Kami belum mendapatkan jawaban," ucap Syafrida R Rasahan, Ketua Bawaslu Sumut yang juga sebagai Pengarah Sentra Gakkumdu. 

(pra/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/04/20/205884/kasus-jr-saragih-gakkumdu-diminta-tidak-tebang-pilih

Related Posts :

0 Response to "Kasus JR Saragih, Gakkumdu Diminta Tidak Tebang Pilih"

Posting Komentar