JawaPos.com - Wilayah Jawa Barat sudah memasuki musim kemarau sejak awal Juni lalu. Namun, kemarau yang identik dengan siang hari akan sangat terik dan malam hingga pagi terasa dingin di Kota Bandung dan beberapa wilayah Jawa Barat berlangsung hingga Agustus mendatang.
Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Bandung, Tony Agus Wijaya mengatakan wilayah Jabar akan terasa panas atau terik saat siang dan dingin pada malam hingga pagi hari. "Bisa berlangsung hingga Agustus nanti. Setelah itu September sudah mulai meningkat lebih hangat," katanya.
Sebab, Agustus merupakan puncak musim hujan. Sehingga curah hujan akan lebih sedikit terjadi pada Agustus setiap tahunnya. Jadi cuaca akan senderung lebih cerah," pungkasnya.
Pihak Badan meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mengimbau kepada masayarakat untuk mengantisipasi musim kemarau tersebut. Terpenting yang harua diperhatikan yakni kesehatan tubuh.
"Kesehatan tubuh diperhatikan, mungkin bisa flu dan pilek dan lainnya, karena perubahan suhu. Kemudian Agustus memasuki puncak kemarau. Maka perlu adanya antisipasi keperluan air bersih, potensi kebakaran," paparnya.
Sebagaimana diketahui, cuaca dingin yang dialami Bandung dan beberapa wilayah Jabar bukan sekedar cuaca normal saat kemarau. Melainkan adanya pengaruh atau faktor suhu udara yang terjadi di wilayah Jabar akibat wilayah Australia yang sebentar lagi akan musim dingin. Sehingga suhu dingin Australia masuk ke Indonesia melintasi Jabar, sehingga malam dingin sekali dan siang panas.
(ona/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/06/29/223854/cuaca-dingin-di-bandung-sampai-agustus
0 Response to "Cuaca Dingin di Bandung Sampai Agustus"
Posting Komentar