
JawaPos.com - Dioperasionalkannya jalan tol Solo-Ngawi memberikan dampak cukup besar terhadap kondisi lalu lintas di Kota Solo saat arus mudik. Selain beroperasinya jalan tol, penambahan libur lebaran juga menjadi salah satu pengurai kemacetan yang terjadi.
Demikian seperti disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Hari Prihatno kepada JawaPos.com, Kamis (14/6).
Hari menambahkan, untuk saat kami masih menghitung dampak pengurangan kendaraan yang melintas di dalam kota Solo pascaberoperasinya jalan tol. Menurutnya, keberadaan jalan tol turut berdampak ada berkurangnya pemudik yang melintas di Solo.
"Kami masih menghitung berapa persen pengurangan jumlah kendaraan yang melintas di kota Solo dengan adanya tol Solo-Ngawi, " ungkap Hari.
Selain keberadaan tol Solo-Ngawi, Hari menyebut, bahwa penambahan libur lebaran dari pemerintah juga berdampak pada jumlah kendaraan pemudik. Pasalnya, pemudik bisa lebih leluasa memilih hari atau waktu untuk mudik ke kampung halamannya.
Itulah yang membuat jumlah kendaraan yang melintas di Kota Solo tidak terjadi peningkatan signifikan saat aru musik tahun ini. "Penambahan hari libur ini juga ngefek, karena pemudik bisa lebih menjadwalkan untuk pulang," katanya.
Dan prediksi puncak arus balik yang terjadi di H-2 atau H-1 pun sempat meleset. Karena di dua hari terakhir, ternyata tidak ada peningkatan pemudik. Hari mengatakan, untuk jumlah kendaraan pemudik yang melintas di Kota Solo setiap hari mulai H-7 berkisar 400 ribu kendaraan. Baik itu kendaraan yang melintas dari timur ke arah barat atau sebaliknya.
(apl/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/06/14/220278/libur-panjang-lalin-di-solo-lancar
0 Response to "Libur Panjang, Lalin di Solo Lancar"
Posting Komentar