Soal Takbiran Keliling, Sandi: Kami Tidak Bisa Melarang

JawaPos.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menegaskan tidak bisa melarang kegiatan takbiran keliling yang biasanya diadakan oleh masyarakat. Sebab, hal tersebut merupakan bagian dari euforia jelang Hari Raya Idul Fitri.

"Kami tidak mengimbau, juga tidak menganjurkan. Kami cenderung lebih banyak melihat mudaratnya tapi kami tidak bisa melarang karena ini merupakan euforia di penghujung bulan Ramadan," ujarnya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (9/6).

Pria yang akrab disapa Sandi ini melihat, euforia biasa terjadi setelah umat Islam menjalani puasa 30 hari. Dirinya menganjurkan kepada pihak-pihak yang tetap ingin mengadakan takbiran, dapat berkoordinasi dengan kepolisian atau Dinas Perhubungan. Sehingga, takbiran dapat fokus ditujukan untuk tujuan ibadah.

"Sehingga kami bisa mengawal, bisa memastikan tidak ada yang celaka atau malah berujung kepada vandalisme maupun anarkisme," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan para wali kota setempat. Sehingga, pihaknya dapat memetakan titik-titik rawan konvoi agar bisa melakukan pengkawalan.

"Belum ada titiknya, kami juga sedang lagi inventarisir (cek lagi) dari masing-masing apa itu majelis taklim atau masjid, yang jelas akan memberikan pengamanan keselamatan dan kenyamanan untuk siapa saja termaksud untuk yang melakukan takbiran," ungkap Andri.

"Setelah dapat masukan, kita juga berikan masukan apakah titik tersebut bisa dilalui atau tidak," pungkasnya.

(rgm/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/06/09/219134/soal-takbiran-keliling-sandi-kami-tidak-bisa-melarang

0 Response to "Soal Takbiran Keliling, Sandi: Kami Tidak Bisa Melarang"

Posting Komentar