JawaPos.com – Tidak adanya Tunjangan Hari Raya (THR) bagi 5.160 pegawai honorer di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Batam membuat mereka pasrah dan hanya bisa gigit jari. Para tenaga honorer tersebut mengaku hilang semangat dengan kebijakan tersebut.
Hal itu diungkapkan oleh salah satu tenaga honorer di Kecamatan Batu Ampar Batam, Kepulauan Riau, dengan inisial IS. Sejak awal, dirinya berharap mendapatkan kucuran THR dari Pemerintah saat momen lebaran.
Meskipun demikian ia mengaku sadar jika tidak bisa menuntut lebih untuk mendapatkan THR. Hanya saja hal tersebut tidak adil, lantaran mereka sama-sama mengabdi dan melayani negara sebagaimana yang dilakukan oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN). Seolah apa yang tenaga honorer lakukan tidak mendapatkan perhatian
"Lemah semangat, padahal kita berharap dapat, tapi sudah ada kabar begini," katanya ketika ditemui di Batu Ampar, Kamis (31/5).
Ia berharap, meskipun tidak masuk dalam surat edaran dari pusat, pemerintah daerah bisa memberikan sedikit kemudahan untuk honorer, meskipun tidak sebanyak yang diterima oleh ASN.
Hal senada juga diungkapkan oleh tenaga honorer lainnya yang bekerja di kantor DPRD Kota Batam berinisial SM. Pria yang mengabdi bertahun-tahun dan meminta namanya tidak disebutkan ini beranggapan Pemerintah sama sekali tidak memberikan perhatian kepada para tenaga honorer.
Menurut dia, kerja keras para honorer selama ini tidak dianggap, pemerintah sama sekali tidak berusaha memperjuangkan THR untuk honorer. "Tidak dianggap kerja keras kita selama bertahun-tahun di sini," katanya.
Terpisah, Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho menyatakan bahwa aturan tetap harus dijalankan, meskipun secara moral ada sesuatu yang tidak sesuai dengan kondisi sosial yang ada.
Mengenai THR yang tidak diterima oleh honorer, Udin meminta agar bisa tetap sejalan dengan ketentuan yang telah disepakati bersama. Karena dalam perjanjian kerja, memang tidak dikatakan bahwa honorer akan mendapatkan THR.
"Aturannya begitu, ya mau bagaimana lagi. Kita jangan kaitkan ini dengan rasa iba kita dengan honorer yang tidak mendapatkan THR. Sebelum memutuskan bekerja sebagai hoborer memang mereka tidak ada perjanjian untuk menerima THR juga," jelasnya ketika ditemui di Hotel Pusat Informasi Haji (PIH) Batam Centre, Batam, Kamis (31/5).
(bbi/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/05/31/216793/tak-dapat-thr-honorer-di-batam-hilang-semangat
0 Response to "Tak Dapat THR, Honorer di Batam Hilang Semangat"
Posting Komentar