Pemudik Mulai Membanjiri Jogja

JawaPos.com - Pemudik dari Jawa Barat dan Jakarta berangsur mulai tiba di Jogjakarta, Sabtu (9/6). Kondisi ini akan terus terjadi hingga malam takbiran nanti.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Giwangan Bekti Zunanta mengatakan, pada Sabtu (9/6) ini ada puluhan bus yang datang dari program mudik gratis. Baik dari Kementerian Perhubungan maupun Jasa Raharja. "Nanti malam datangnya, kami standby untuk menyambutnya," katanya, Sabtu (9/6).

Dari Kementerian ada sekitar 50 unit bus dan 5 truk yang mengangkut 300 sepeda motor. Mereka berangkat dari Ancol, Jakarta. Sementara program mudik gratis dari Jasa Raharja memakai sekitar 23 bus.

Tol Cipali
Volume kendaraan mulai padat di tol cipali, Sabtu (9/6). (Wildan Ibnu Walid/JawaPos.com)

Dari Stasiun Lempuyangan Yogyakarta, suasana mudik pun sudah mulai terasa. Pantauan di lapangan, angkutan sepeda motor gratis (motis) juga telah menurunkan motor-motor milik pemudik.

Data dari PT KAI Daop VI menyebut, di Stasiun Lempuyangan menurunkan 73 unit sepeda motor. Di Stasiun Klaten ada 80, kemudian di Stasiun Purwosari ada 101 kendaraan yang diangkut dalam program motis ini.

Dalam masalah pengamanannya, Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) DIJ juga ikut berpartisipasi. Untuk mengantisipasi membludaknya arus mudik dan arus balik serta libur panjang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta, Supriono mengatakan, ada 75 petugas yang diturunkannya. Selain itu juga ada Pos Siaga SAR yang ditempatkan di 4 titik. Yaitu Pos induk di Kantor Basarnas Yogyakarta, Pos Unit siaga Congot, Pos Unit Siaga Gunungkidul dan Pos Gabungan di Bandara Adi Sutjipto.

"Serta Siaga Mobile yang setiap hari dilaksanakan ke titik-titik yang rawan kecelakaan, kondisi membahayakan manusia. Seperti bandara, terminal bus, dan obyek-obyek wisata," pungkasnya.

(dho/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/06/09/219196/pemudik-mulai-membanjiri-jogja

0 Response to "Pemudik Mulai Membanjiri Jogja"

Posting Komentar