
Founder & Chief Executive Officer, Internist & Vaccinologis In Harmony Clinic dr Kristoforus HD, SpPD menegaskan usus buntu akibat makan makanan pedas juga mitos. Usus buntu terjadi ketika ada sisa makanan yang terjebak dalam usus buntu dan kemudian terinfeksi bakteri. Sehingga bakterinya berkembang biak dan membusukkan sisa makanan di dalam usus buntu.
"Ketika meradang, usus buntu jadi bengkak dan membesar menyebabkan sisa makanan dan kuman terperangkap dalam selah usus buntu," kata Kristoforus kepada JawaPos.com, Kamis (3/5).
Jika sudah ada dalam kondisi demikian, kata dia, maka kuman berkembang biak makin busuk dan makin meradang. Akhirnya penderitanya menjadi nyeri berat.
"Bisa sampai masuk RS dan mesti dioperasi," jelasnya.
Kristoforus menegaskan makan pedas bisa merangsang usus. Akan tetapi, yang mungkin terjadi adalah bisa meningkatkan risiko diare.
"Tapi kalau enggak ada kumannya ya enggak jadi infeksi apalagi usus buntu," katanya.
Kemudian apakah faktor kelelahan juga bisa menyebabkan usus buntu? Dia menegaskan hal itu hanya salah satu faktor pendukung. "Kelelahan hanya faktor tambahan yang menurunkan daya tahan tubuh," paparnya.
(ika/JPC)
0 Response to "Bukan Gara-gara Makanan Pedas, Ini Pemicu Sakit Usus Buntu"
Posting Komentar