Pelajar SMA Kusuma Bangsa Kota Palembang itu sukses meraih nilai tertinggi untuk jurusan IPA. Bukan hanya tingkat sekolah. Melainkan nilai tertinggi tingkat Sumatera Selatan (Sumsel). Dia mengemas nilai dengan total 377.00.
Clarissa mendapatkan pengumuman hasil UNBK pada Selasa (2/5) malam. Dia pun kaget bukan kepalang. Begitu pula dengan orang tuanya dan tidak menyangka akan mendapatkan nilai tertinggi.
Kekagetan Clarissa bersama orang tua bukan tanpa alasan. Sebab sejak kelas 1 SMA, Clarissa jarang mendapatkan juara umum di sekolah. Tapi sekarang, dia malah menjadi peraih nilai tertinggi tingkat Sumsel. "Tentunya senang dan bersyukur atas nilai tertinggi yang telah diraih," ucap gadis kelahiran Jakarta itu saat dihubungi JawaPos.com, Kamis (3/5).
Putri pasangan Sofian dan Ellen itu mengaku melakukan persiapan matang sebelum UNBK. Bahkan, dia sampai ikut les untuk menambah jam belajar. Clarissa sendiri tidak pernah bosan untuk terus belajar.
Karena jika bosan, tentunya tidak akan mampu meraih cita-cita. "Kalau males belajar, ya tentu jadinya gitu-gitu aja," terang gadis kelahiran 26 April 2000 tersebut.
Selama UNBK, Clarissa merasa matematika merupakan mata pelajaran yang paling sulit soal ujiannya. Padahal sebelumnya, dia sudah mempersiapkan mempelajari soal tahun lalu. Tapi kenyataannya, soal Matematika yang keluar tidak sama. Semua soal ujiannya baru. "Ini sangat sulit. Tapi saya terus coba dan tidak menyerah," ujarnya.
Usai lulus SMA, dia berencana melanjutkan kuliah dengan mengambil jurusan desain. Hal itu sesuai cita-citanya untuk menjadi desainer. "Cita-cita desainer ini sejak kecil. Semoga dapat terwujud," harapnya.
Biodata:
Orang Tua: Sofian dan Ellen
Tempat dan Tanggak Lahir: Jakarta, 26 April 2000
Cita-cita: Desainer
Riwayat Pendidikan:
SD Paramount 2006 - 2012
SMP Kusuma Bangsa 2012 - 2015
SMA Kusuma Bangsa 2015 - 2018
(lim/JPC)
0 Response to "Jarang Juara di Sekolah, Tambah Jam Belajar dengan Les"
Posting Komentar