ESDM Usul Subsidi Solar Naik Rp 1.000 Jadi Rp Rp 1.500 per Liter

“Sekarang kan Rp 500 per liter. Nanti usulannya ditambah Rp 1000 per liter jadi Rp 1.500 per liter," kata Djoko di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (14/5).

Saat ini, BBM jenis solar disubsidi sebesar Rp 500 per liternya untuk 16 juta kiloliter (KL). Dengan angka sebesar itu, alokasi subsidi solar dalam APBN 2018 adalah sekitar Rp 7 triliun.

Djoko mengaku usulan ini akan dimasukkan ke dalam APBNP 2018. Meski sampai hari ini, pihak Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati belum memiliki gelagat bakal menggelar adanya Rancangan APBNP 2018.

"Pembahasan resminya kan di DPR nanti di APBNP," terangnya.

Rencana penambahan subsidi solar diambil guna merespon pergerakan ICP yang cenderung naik sejak Juni 2017. Di mana, angkanya telah mencapai USD 70 per barel.

Rata-rata ICP minyak mentah pada bulan April 2018 mencapai USD 67,43 per barel, naik sebesar USD 5,56 per barel dari USD 61,87 per barel pada Maret 2018. Sedangkan, ICP SLC mencapai USD 68,39 per barel, naik sebesar USD 5,54 per barel dari USD 62,85 per barel pada bulan sebelumnya.

(uji/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/05/14/212442/esdm-usul-subsidi-solar-naik-rp-1000-jadi-rp-rp-1500-per-liter

Related Posts :

0 Response to "ESDM Usul Subsidi Solar Naik Rp 1.000 Jadi Rp Rp 1.500 per Liter"

Posting Komentar