
Debat Kandidat Pemilihan Gubernur Sumut, Sabtu (5/5) malam di Medan. Ini merupakan debat yang dilakukan pertama kali. Selanjutnya, agenda serupa akan dilakukan dua kali lagi. (Istimewa)
JawaPos.com - Kasus korupsi yang menyeret mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho jadi bahan pembahasan dalam Debat Kandidat Pilgub Sumut, Sabtu (5/5) malam.
Hal itu dikemukakan Djarot saat melontarkan pertanyaan kepada Edy Rahmayadi soal tata kelola anggaran tanpa korupsi.
"Saya sudah membaca visi dan misi Bapak Edy dan Bapak Musa, kasus korupsi. Kasus ini, melibatkan eksekutif, legislatif, pihak ketiga. Bagaimana pencegahan korupsi agar tidak terjadi pada pelaksanaan APBD Sumut?," tanya Djarot.
Edy pun langsung menjawab pertanyaan tersebut. Untuk mencegah korupsi, Edy mengatakan, dirinya akan melibatkan penegakan hukum untuk melakukan pengawasan.
"Terima kasih Pak Djarot, kita berbicara masalah APBD ini, Sudah jelas untuk siapa, pastinya untuk rakyat. Sudah jelas, supermasi hukum. Karena saya suka bola, makanya saya menjemput bola. Yang efektif pelaksanaan APBD dilaksanakan secara profesional. Untuk mencegahnya ada Polisi, Kejaksaan, profesional untuk mengawasi kebocorannya (APBD Sumut)," ungkap Edy.
Menanggapi jawab Edy, Djarot menyinggung soal kepemimpinan Gatot Pujo Nugroho di Sumut. Korupsi menyebabkan Gatot diciduk KPK.
"Pelanggaran hukum bisa terjadi. Ini bila terjadi dengan tidak adanya transparan tata kelolaan pemerintahan. Kelam masalah lalu tidak terjadi kembali. Karena, sumber daya alam dan manusia di Sumut sangat baik," ucap Djarot.
(pra/JPC)
Alur Cerita Berita
Rekomendasi Untuk Anda
Sponsored Content
loading...
0 Response to "Kasus Korupsi Gatot Jadi Bahasan Dalam Debat Kandidat Pilgub Sumut"
Posting Komentar