Pelatih Ganti Lagi, Samurai Biru Pusing

Hal ini membuat Jepang menjadi peserta Piala Dunia yang sudah dua kali mengganti pelatih dalam kurun waktu dua bulan. Presiden Federasi Sepak Bola Jepang Kozo Tashima menuturkan bahwa tindakan ini diambil demi performa maksimal Jepang di Rusia.

Walau mengakui kondisi ini betul-betul memusingkan, Tashima mengaku bahwa ini adalah keputusan terbaik yang bisa ia ambil.

"Kesempatan kami menang memang hanya dua, bahkan satu persen untuk menang di Piala Dunia. Tapi walaupun demikian, kami tetap harus bertindak," kata Tashima dikutip dari abs-cbn.com.

Di bawah tangan Halilhodzic, Jepang memang tidak pernah tampil meyakinkan. Pelatih yang pernah menangani Aljazair di Piala Dunia 2014 lalu itu dianggap gagal karena berusaha mengubah Jepang yang punya pola main operan-operan pendek cepat dengan pola main yang mengandalkan serangan balik.

Selain itu, Halilhodzic juga dikabarkan tidak akan membawa tiga pemain top Jepang saat ini, yakni Keisuke Honda, Shinji Kagawa, dan Shinji Okazaki.

Imbasnya terlihat dari 10 performa terakhir Jepang. Mereka cuma menang tiga kali. Tashima khawatir, kondisi ini bakal kembali membawa Jepang de javu ke Piala Dunia 2014 Brasil lalu, di mana mereka hanya meraih satu poin.

Federasi pun berharap Nishino bisa membuat Samurai Biru bisa bersaing di fase grup bersama Polandia, Senegal, dan Kolombia nanti.

Sebagai catatan, Nishino pernah membawa tim Gamba Osaka meraih gelar juara liga di tahun 2005, sekaligus menjuarai Asian Champions League tiga tahun kemudian dengan pola main operan pendek cepat. 

(kar/isa/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/05/02/209271/pelatih-ganti-lagi-samurai-biru-pusing

0 Response to "Pelatih Ganti Lagi, Samurai Biru Pusing"

Posting Komentar