JawaPos.com - Ada suasana berbeda di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Malang, Selasa (22/5) sore. Lebih dari 200 napi duduk berjejer di area pelataran lapas. Menariknya, kali ini mereka ditemani sanak keluarga yang datang dengan membawa bekal makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
Ya, untuk pertama kalinya sepanjang sejarah Lapas yang biasa disebut Lapas Lowokwaru tersebut, mengadakan kegiatan buka bersama napi bersama keluarganya.
Dari 25 tahun berdirinya lapas yang terletak di jalan Asahan no 7, Bunulrejo, Blimbing, Kota Malang, baru kali ini ada kegiatan tersebut pada saat Ramadan.
Suasana hangat dan haru begitu terpancar ketika para napi bertemu dengan sanak saudara. Mereka sudah lama tidak bertemu bersama. Ada yang langsung memeluk ibunya, ada yang menggendong anak kesayangannya, dan ada juga yang bercengkerama dengan saudaranya.
Bagi napi-napi tersebut, momen itu pun menjadi momen langka. Mereka bisa berbuka puasa bersama pada bulan Ramadan ini.
Salah satu napi, Abdillah Fendy Ahmad, 33 mengatakan, dia merasa sangat senang dengan kegiatan ini. "Ini baru pertama kali. Puasa-puasa sebelumnya belum pernah," ujar laki-laki yang sudah menjalani masa hukuman selama 2 tahun 6 bulan tersebut.
Pada kesempatan kali ini, dia dikunjungi oleh ibu dan kakaknya. Dia mengatakan, momen ini sangat ampuh meengobati rasa kangennya berkumpul bersama keluarga saat Ramadan. "Paling dikangeni kumpul bersama keluarga, bercanda. Dengan kegiatan ini sangat mengobati," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Lowokwaru, Farid Junaedi mengatakan, napi yang berkesempatan melakukan buka bersama keluarganya ini hanya napi yang ada di dalam pesantren lapas saja.
"Kegiatan ini nantinya masih akan dievaluasi lagi. Ini bagian check drive, nanti ketika lebaran sudah bisa evaluasi hal-hal apa yang harus disiapkan untuk nanti Lebaran," kata dia.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kalapas Kerobokan, Denpasar tersebut menyampaikan, kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menjaga silaturahmi napi dengan keluarganya. "Agar silaturahmi bisa sambung terus, tidak terputus," lanjutnya.
Dia juga berharap, di bulan Ramadan ini, dampak negatif jadi narapidana bisa diminimalisir, karena bisa bertemu dengan keluarga inti. Kedepannya, kegiatan ini juga akan diterapkan untuk napi diluar pesantren.
(fis/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/05/22/214709/pertama-kali-napi-lowokwaru-bukber-bareng-keluarga
0 Response to "Pertama Kali, Napi Lowokwaru Bukber Bareng Keluarga"
Posting Komentar