JawaPos.com - Penumpang kereta api (KA) meningkat selama angkutan Lebaran 2018. Sejak H-10 hingga H+5 Lebaran atau Rabu (20/6) kemarin, sudah ada 4,3 juta penumpang yang sudah diangkut kereta. Jumlah tersebut meningkat 200 ribu penumpang dibanding lebaran tahun lalu, yakni sebanyak 4,1 juta penumpang.
Dirut PT KAI Edi Sukmoro mengatakan, persiapan untuk angkutan kereta api pada arus balik semuanya baik. Bahkan seluruh direksi perusahaan sudah berada di stasiun-stasiun untuk mempersiapkan angkutan.
Pada Lebaran tahun ini terdapat 393 perjalanan KA. Angka itu meningkat 3,5-4 persen dibanding tahun lalu. "Seluruhnya terangkum dalam H-10 sampai H+10 untuk memberikan service di masa Lebaran," kata Edi Sukmoro saat melakukan pemantauan angkutan lebaran di Stasiun Malang Kota Baru, Kamis (21/6).
Berdasarkan pantauan petugas KAI, jalur terpadat masih berada di kota-kota besar. Seperti Surabaya, Solo dan Jogjakarta. Arus balik Lebaran diprediksi masih berlangsung hingga 26 Juni mendatang. "Kutoharjo juga penuh," imbuhnya.
Di sela pemantauan, Edi sempat berkomunikasi dengan sejumlah penumpang. Dia pun menerima masukan dari penumpang. Salah satunya terkait mempermudah pelayanan untuk mendapatkan tiket.
"Penumpang mengatakan mereka cukup interest untuk naik kereta api. Hanya saja ada beberapa penumpang yang mengaku cukup sulit untuk mendapat tiket. Karena peminatnya banyak," jelasnya.
Bahkan, beberapa penumpang harus memesan tiket dua bulan sebelum keberangkatan. Mendapat masukan tersebut, KAI akan melakukan evaluasi untuk semakin mempermudah layanan pembelian tiket.
(fis/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/06/21/221683/penumpang-ka-tumbuh-200-ribu-orang
0 Response to "Penumpang KA Tumbuh 200 Ribu Orang"
Posting Komentar