Emas Terlepas, Indonesia Terhenti di Babak Kualifikasi

JawaPos.com - Dua atlet Indonesia, Yudha Tri Aditya dan Sindhu Aji Kurnia gagal melangkah lebih jauh di cabang olahraga senam nomor trampolin putra. Mereka harus menelan pil pahit karena terhempas di babak qualifikasi.

Tampil di JIExpo Hall D, Kemayoran, Jakarta, Kamis (30/8), Yudha harus puas berada di posisi kedelapan setelah meraih total 61.700 dari dua kali lompatan. Pada lompatan pertama Yudha meraih total poin 40.545 dengan tingkat kesulitan 3.400. Sementara di lompatan kedua dia berhasil meraih total 21.151 poin dengan tingkat kesulitan 3.700.

Sementara wakil Indonesia lainnya, Sindhu terpaksa harus menempati posisi ke-10 karena hanya berhasil mencetak total 48.430 poin. Pada lompatan pertama dia meraih 38.720 poin dengan tingkat kesulitan 3.400. Lalu pada lompatan kedua dia hanya menorehkan 9.710 poin dengan tingkat kesulitan 2.100.

Sedangkan posisi pertama berhasil diraih oleh atlet asal Tiongkok, Dong Dong. Dia mampu mencatatkan perolehan yang cukup fantastis, yakni 109.345 poin. Di lompatan pertama dia mampu meraih 50.790 poin dengan tingkat kesulitan 5.400. Sementara di lompatan kedua dia sukses meraih 58.555 poin dengan tingkat kesulitan 15.900.

Posisi kedua diraih oleh atlet senegaranya, Lei Gao. Dia meraih total poin 109.140. Di lompatan pertama dia mampu mencatatkan 51.775 poin dengan tingkat kesulitan 6.100. Di lompatan kedua dia mampu meraih poin yang kebih tinggi, yakni 57.365 poin dengan tingkat kesulitan 16.300 poin.

Sementara posisi ketiga jatuh ketangan atlet asal Jepang, Ryosuke Sakai dengan perolehan poin 107.315 poin. Di lompatan pertama dia berhasil meraih total 49.820 poin dengan tingkat kesulitan 6.000 poin. Sedangkan di lompatan ketiga dia mampu meraih total poin 57.495 dengan tingkat kesulitan 16.200 poin.

(mat/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/08/30/239492/emas-terlepas-indonesia-terhenti-di-babak-kualifikasi

0 Response to "Emas Terlepas, Indonesia Terhenti di Babak Kualifikasi"

Posting Komentar