JawaPos.com - Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa mengimbau kepada seluruh kaderya supaya lebih cerdas serta berhati-hati. Apalagi di tahun politik yang rawan terjadi propaganda.
"Saya berpesan kepada seluruh muslimat untuk melakukan saring baru sharing. Saring informasi yang masuk, dan jika baik baru sharing," kata Khofifah menghadiri Harlah Muslimat NU di Bojonegoro, Selasa (28/8).
Semua informasi yang masuk perlu ditelaah terlebih dahulu. Serta direnungkan efek yang terjadi atas informasi yang sudah dibagikan. Jadi informasi yang masuk tidak langsung disebar.
"Jika kami (Muslimat), biasanya dilakukan secara berjenjang. Jadi bisa tersampaikan informasinya. Karena secara berjenjang di forum-forum muslimat kan ada pengajian rutin," tuturnya.
Khofifah kemudian berkomentar soal pendidikan politik. Menurutnya, pendidikan politik di badan muslimat sudah berjalan dengan baik. Sehingga banyak perempuan yang berpartisipasi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
"Politik itu kan dinamis. Artinya selalu berubah dan berkembang. Jika suami-istri kemudian berpolitik dalam parpol, itu juga merupakan salah satu pendewasaan demokrasi," terang Gubernur Jatim terpilih itu.
(yud/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/08/28/238975/khofifah-minta-muslimat-selektif-terhadap-informasi
0 Response to "Khofifah Minta Muslimat Selektif Terhadap Informasi"
Posting Komentar