
Pantauan JawaPos.com, saat tiba, DM mengenakan kemeja batik berwarna hitam putih dipadu jaket dan celana bahan berwarna hitam. Dia datang sekitar pukul 12.20 WIB.
Saat tiba di gedung lembaga antirasuah, DM, memilih diam seribu bahasa. Dia tampak sesekali menunduk dan enggan menanggapi pertanyaan awak media.
Selang beberapa menit kemudian, munculah PNS berinisial W dengan mengenakan baju berwarna hijau, kerudung motif bunga, ada selendang coklat muda melingkar di lehernya sambil sesekali wajahnya ditutupi dengan selendang tersebut.
Usai W tiba, giliran seorang kontraktor berinisial J. Dia datang menggunakan masker, celana hitam, memakai kacamata, baju kemeja garis berwarna gelap dan sepatu berwarna hitam.
Setelah itu, munculnya istri muda DM berinisial H. Saat tiba di kantor KPK, dia membawa tas berwarna merah, celana motif bunga dan dipadu baju berwarna abu-abu dan selendang ungu. H juga enggan menjawab pertanyaan dari awak media.
Sebelumnya, juru bicara KPK, Febri Diansyah menyatakan empat orang yang dibawa ke lembaga antirasuah ini sudah dilakukan pemeriksaan awal di Polda Bengkulu.
"Bupati, isteri, PNS dan swasta akan menjalani proses lanjutan di gedung merah putih KPK," ungkapnya pada awak media, Rabu (16/5).
Lebih lanjut, kata Febri perihal status hukum empat orang yang sudah tiba di KPK akan ditentukan sebelum 24 jam setelah peristiwa kemarin.
"Hasilnya akan disampaikan melalui konferensi pers di KPK," ujarnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Tim Satgas Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi dikabarkan kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap kepala daerah. Dalam operasi senyap yang dilakukan di wilayah Provinsi Bengkulu, tim berhasil mengamankan Bupati Kabupaten Bengkulu Selatan berinisial DM.
"Iya benar, (Bupati Bengkulu Selatan di OTT)," terang sumber penegak hukum yang enggan disebutkan namanya kepada JawaPos.com, Selasa (15/5) malam. Hal senada juga dibenarkan sumber JawaPos.com lain."Iya betul, kepala daerah Bengkulu di OTT malam ini," imbuh sumber tersebut.
Selain menciduk kepala daerah, KPK juga mengamankan beberapa pihak lain yang diduga sebagai pemberi suap.
Saat ini, para pihak yang diamankan tengah menjalani pemeriksaan intensif di Polda Bengkulu sebelum dibawa ke markas KPK di Jakarta. Sehingga belum diketahui apa motif dan berapa barang bukti yang diamankan dari penangkapan terhadap sang kepala daerah.
(ipp/JPC)
0 Response to "Tiba di KPK, Bupati Bengkulu Selatan Diam Seribu Bahasa"
Posting Komentar