JawaPos.com - Kemenangan Pusamania Borneo FC dalam laga melawan Mitra Kukar, Senin (6/8) malam lalu disambut gembira oleh pelatih Dejan Antonic. Apalagi laga tersebut berlangsung ketat hingga menghasilkan 5 gol. Tiga gol bagi Borneo FC dan 2 gol lagi dicetak Mitra Kukar.
Saling susul mencetak gol terjadi dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan. Derby Mahakam memang kerap menciptakan pertandingan yang panas dan ketat. Dan akhirnya tim Pesut Etam lah yang berhak tertawa di akhir laga.
Atas hasil tersebut Dejan tentu saja merasa senang. Namun di sisi lain dia juga merasa sedih. Pasalnya, kemenangan tersebut berlangsung tidak di kandang mereka, Stadion Segiri, Samarinda. Borneo FC terpaksa bermain di Stadion Batakan atas permintaan khusus pemegang hak siar televisi.
"Kami senang karena menang, tapi juga sedih karena tidak bisa bermain di rumah sendiri. Ini berkat kerja keras pemain. Terima kasih Pusamania yang sudah datang," ucap Dejan Antonic di laman resmi Liga 1.
Tim Borneo FC memang terpaksa mengungsi ke Stadion Batakan yang punya penerangan lebih baik dibanding Stadion Segiri. Hal ini terkait langsung dengan permintaan pemegang hak siar yang ingin siaran pertandingan Derby Mahakam dilangsungkan di stadion dengan kekuatan lampu minimal 800 lux.
Sementara pencahayaan di Stadion Segiri memang belum mencapai 800 lux. Borneo pun kembali berpeluang meminjam Stadion Batakan jika laga kandang mereka nanti dimainkan pada malam hari dan disiarkan secara langsung.
(adw/JPC)
https://www.jawapos.com/read/2018/08/07/233888/kalahkan-mitra-kukar-pelatih-borneo-merasa-senang-sekaligus-sedih
0 Response to "Kalahkan Mitra Kukar, Pelatih Borneo Merasa Senang Sekaligus Sedih"
Posting Komentar