Informasi yang dihimpun, banjir pertama kali terjadi di Kecamatan Ciledug, tepatnya di Desa Ciledug Wetan, Desa Lor, dan Bojongnegara. Dampak dari banjir, sekitar 400 rumah di Kecamatan Ciledug terendam.
Belum surut, pagi harinya, banjir kembali menenggelamkan lima Desa di Kecamatan Gunungjati. Masing-masing desa tersebut ialah Desa Wanakaya, Buyut, Adidarma dan Desa Klayan. Ketinggian air bervariasi.
Sejumlh petugas tengah mengevakuasi warga (Istimewa)
"Banjir terjadi di Kecamatan Gunungjati, dan Ciledug. Selain itu Kecamatan Pesaleman juga kembali diterjang banjir," ungkap Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cirebon, Eman Sulaeman, Minggu (11/3).
Eman menjelaskan air mulai memasuki pemukiman rumah penduduk di Kecamatan Gunungjati sekitar pukul 05.30 WIB. Di wilayah itu, kondisi air mulai meninggi hingga 150 sentimeter.
Alat bantu evakuasi, dua buah perahu karet untuk mengevakuasi warga setempat sudah diterjunkan. Evakuasi diutamakan bagi lansia dan anak-anak. Sementara ini warga sebagian telah diungsikan, namun juga masih banyak yang bertahan menunggu air surut.
"Selain perahu karet, satu mobil dinas pengangkut peralatan pun diterjunkan. Kami masih melakukan pendataan rumah-rumah yang terendam banjir," ujarnya.
(wiw/JPC)
0 Response to "Hujan Deras, Ratusan Rumah Terendam Banjir, Jalur Pantura Terendam"
Posting Komentar