Pelatih Bhayangkara FC Akui Menang Susah Payah di Medan

Meski lebih banyak tertekan sepanjang pertandingan, Bhayangkara FC mampu mencetak dua gol lebih dulu melalui aksi Herman Dzumafo Epandi dan Nikola Komazec. Sementara gol semata wayang PSMS diceploskan Suhandi.

Dalam keterangannya di hadapan awak media selepas pertandingan, McMenemy mengakui bahwa pertandingan lawan PSMS adalah laga yang sangat berat. Apalagi PSMS mendapat dukungan luar biasa dari para pendukungnya.

"Semakin tidak mudah karena tim lawan pun tampil penuh semangat. Tapi, kami berusaha untuk tampil sebaik mungkin hingga akhirnya mampu unggul satu gol pada akhir babak pertama dan mampu menambah keunggulan pada babak kedua," ulas McMenemy.

Pelatih asal Skotlandia itu menjelaskan, Bhayangkara FC berusaha keras untuk mempertahakan kedudukan setelah unggul dua angka. Sayang mereka kecolongan oleh gol Suhandi yang tercipta pada menit ke-64.

"Ini kemenangan yang sulit untuk diraih dan kami pun sangat bersyukur atas raihan ini," terang mantan pelatih Mitra Kukar tersebut.

Sementara itu striker naturalisasi sekaligus pencetak gol pertama untuk Bhayangkara FC, Herman Dzumafo Epandi sangat senang bisa menjadi salah satu penyumbang poin untuk tim yang akan bermarkas di Stadion Gelora Delta Sidoarjo ini.

"Dari awal kami tahu laga ini akan berat. Karenanya saya sangat senang bisa membawa Bhayangkara FC meraih kemenangan dan semakin senang karena mampu mencetak gol," tutup pemain yang musim lalu membela PSPS Pekanbaru itu.

(saf/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/03/31/200443/pelatih-bhayangkara-fc-akui-menang-susah-payah-di-medan

0 Response to "Pelatih Bhayangkara FC Akui Menang Susah Payah di Medan"

Posting Komentar