Ditemui saat mengisi talk show dalam rangkaian Beauty Fest Asia 2018 di Ciputra World Jakarta Selatan, Jumat (16/3), Menteri Kelautan dan Perikanan RI ini memaparkan sejumlah fakta menarik seputar arti perempuan cantik sesungguhnya.
Menurutnya, cantik itu harus komplit. Tidak hanya enak dilihat secara fisik, namun perempuan secara keseluruhan harus mencerminkan karakter yang baik dan punya intelegensi tinggi.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (Issak Ramadhan/JawaPos.com)
"Untuk saya cantik tidak harus hidung mancung, mata bulat, dan postur tinggi. Banyak orang yang matanya biasa, hidung biasa, tetapi sekali dilihat langsung enak. Mau cantik boleh tapi kalau buang waktu, ya ngapain," tuturnya kepada awak media.
Ditengah kesibukan menjalankan tugas negara, ibu dari tiga orang anak ini tetap peduli dengan penampilannya sebagai perempuan cantik yang aktif dan enerjik. Terbukti, saat hadir mengisi talk show, Susi nampak anggun menggunakan dress motif mozaik warna-warni dengan sentuhan make-up tipis.
Kemudian, dia melanjutkan bahwa yang terpenting bagi seorang perempuan adalah harus mempunyai perasaaan gembira dan energi positif. Serta, mampu menularkan pengaruh yang baik kepada sekelilingnya.
Selain itu, ungkapnya, tentu saja setiap perempuan harus pandai merawat diri. Dengan melakukan perawatan wajah dan tubuh secara rutin, akan menambah rasa percaya diri. Ditambah lagi, jangan terlewat merias diri saat hendak beraktivitas. Walaupun, tidak perlu yang berlebihan.
"Wanita harus bikin suasana lebih ceria dan gembira dan harus punya spirit konstruktif positif. Itu definisi cantik sesungguhnya," pungkasnya.
Satu lagi, yang menurutnya tidak boleh terlupa, yakni perempuan cantik harus tangguh di segala keadaan. Sekaligus bisa aktif di berbagai lini pekerjaan.
(fid/JPC)
0 Response to "Tak Harus Mancung, Cantik Versi Menteri Susi Pudjiastuti Seperti Apa?"
Posting Komentar