Tinjau UK Olah Raga, Menristekdikti Ingin Kesejahteraan Atlet Naik

UK ditujukan bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan keolahragaan. Ujian ini diselenggarakan selama dua hari yaitu Rabu (9/5) dan Jumat (11/5).
Nasir menyampaikan UK ini bertujuan menyaring kualitas terbaik dari peserta SBMPTN 2018. Pasalnya, kemampuan bidang seni dan olah raga tidak dapat diukur dari hasil ujian tertulis saja.

"Kami ingin mendapatkan kualitas terbaik dari calon-calon ini dengan selektif melalui jalur SBMPTN. Sehingga secara objektif ini dapat mencerminkan anak-anak yang memiliki kualitas terbaik," ujar Nasir di UNJ Rawamangun, Jakarta, Rabu (9/5).

UNJ menjadi kampus dengan peserta UK terbanyak di Indonesia yaitu sebanyak 4.753 peserta. Jumlah tersebut terdiri dari 2.310 peserta UK Pendidikan Jasmani dan Olah Raga, 1.827 peserta UK Seni Rupa, Desain dan Kriya, 430 peserta UK Musik dan 186 UK Tari.

Lebih lanjut Nasir mengatakan, saat ini prodi olah raga mulai dilirik dan diminati oleh para siswa. Hal ini dilihat dari tren pendaftar prodi olah raga yang meningkat dari tahun ke tahun.

"Kita harus mendorong agar bidang olah raga ini dapat betul-betul menjadi industri, yang dapat bedampak baik ke Indonesia. Mulai dari pariwisata, mutu dan kesejahteraan atlet meningkat, dan yang lain," jelasnya.

Pada UK olah raga peserta akan menempuh tes kesehatan terlebih dahulu meliputi pemeriksaan jantung dan paru, pengukuran antropometri (tinggi dan berar badan), pemeriksaan postur dan anggota gerak, pemeriksaan kemampuan verbal dan auditory, serta pemeriksaan mata melalui tes buta warna dengan metode ishihara.

Selanjutnya, ada tes motorik yang terdiri dari lempar tangkap bola ke dinding (wallpass), lompat tegak (vertical jump), tes sit-up, tes push-up, tes kelincahan (illinois agility run test), dan daya tahan kardiorespiratori (lari 1.600 meter).

(rgm/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/05/09/211244/tinjau-uk-olah-raga-menristekdikti-ingin-kesejahteraan-atlet-naik