Calon wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Ida Fauziyah saat menyambangi sentra usaha tahu milik warga kampung Teguhan, Kabupaten Sragen, Minggu (18/3) (Istimewa)
JawaPos.com - Calon wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ida Fauziyah berkomitmen mempopulerkan tahu produksi industri rumahan ke khalayak luas. Hal tersebut diutarakannya saat menyambangi sentra usaha tahu di kampung Teguhan, Kelurahan Sragen Tengah, Kabupaten Sragen, Minggu (18/3).
Di sana, pasangan Sudirman Said itu menyempatkan diri untuk mendengarkan curhatan para produsen tahu terkait kendala yang mereka hadapi saat ini. "Jangan sampai kalah dengan tahu dari provinsi lain," ujarnya di sela-sela berbaur dengan para pengusaha tahu.
Untuk diketahui, masyarakat kampung Teguhan mayoritas bergelut dengan industri pembuatan tahu. Kepada Ida, mereka berharap harga kedelai bisa murah. "Kalau harga kedelai murah, nanti bisa untuk apa saja," ujar Darmo Triono salah satu warga yang mengaku sebagai produsen tahu di Teguhan.
Dijelaskan Darmo, harga kedelai saat ini cukup mencekik leher mereka, yakni tercatat mencapai Rp 7.200 per kilogram. Padahal normalnya adalah Rp 6 ribu per kilogram. "Memang ini kedelai impor, karena kalau pakai kedelai lokal sulit untuk mengolahnya," jelasnya lagi.
Hal tak jauh berbeda juga diungkapkan Sukiman. Pria yang sudah turun temurun menjadi produsen tahu ini mengeluhkan belum adanya koperasi, meski hampir seluruh warga kampungnya memproduksi tahu. "Memang soal masalah dari kita adalah soal harga. Saat ini masih tinggi," imbuhnya.
Dengan demikian, dikatakan Sukiman, para rekan sepenanggungannya harus mensiasatinya dengan ukuran produksi yang lebih kecil. Namun dipastikannya, tahu produksi warga bebas formalin.
"Soal harapan, tentu kita ingin adanya bantuan modal, sehingga lancar untuk memenuhi bahan baku," terangnya.
Soal pemasaran, pihaknya mengakui masih terbatas di wilayah Sragen dan sekitarnya. "Karena kita juga menyesuaikan bahan baku yang kita miliki untuk produksi," bebernya.
Di tengah dialog dengan warga, Ida juga disuguhi tahu siap makan dari para produsen. "Mantap, tidak kalah dengan tahu dari provinsi lain," kata Mantan Ketua Fatayat NU itu.
Ida sendiri menyatakan akan terus memacu keberadaan ekonomi kerakyatan. Dan dalam hal ini, pihaknya berjanji akan mengkampanyekan tahu-tahu buatan warga Desa Teguhan. "Pemerintah bisa melakukan fasilitasi mulai dari permodalan, promosi, hingga pasar," tandasnya.
(gul/JPC)
Alur Cerita Berita
Rekomendasi Untuk Anda
Sponsored Content
loading...
0 Response to "Blusukan, Ida Fauziyah Serius Populerkan Tahu Sragen"
Posting Komentar