
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, sampai saat ini belum ada nama. Karena tahapannya masih panjang.
“Kita akan lebih dulu melihat mana yang selama ini berjuangan untuk rakyat dan mana yang tidak. Jadi soal nama masih belum dibahas. Kami akan melihat mana yang berjibaku untuk rakyat, dan siapa yang memiliki kepemimpinan yang baik," ujar Hasto di Kantor PPP, Jakarta, Senin (26/3).
Menurut Hasto, pihaknya tidak ingin salah pilih dalam menentukan nama-nama calon pendamping Jokowi mendatang. Karena pendamping Jokowi harus bisa bekerja sama dan mengimbangi saat dipercaya menjadi kepala negara.
"Mana yang kepemimpinan yang baik dan yang menyatukan," katanya.
Sementara tokoh-tokoh dari luar partai seperti Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, yang namanya disebut-sebuat bakal menjadi cawapres Jokowi juga dikatakan Hasto belum ada keputusannya.
"Belum, kalau ada yang sebut nama itu adalah individu-individu," ungkapnya.
Namun demikian, lanjut Hasto, pembahasan mengenai sosok cawapres Jokowi itu akan dilakukan setelah hajatan Pilkada serentak ini usai.
Sebelumnya, politikus PDIP Masinton Pasaribu mengatakan, partainya sudah menyiapkan tiga kader sebagai calon wakil presiden yang akan mendampingi Jokowi di Pilpres 2019.
Meski demikian, dia masih enggan memberi bocoran sosok kader partai yang dijagokan. Menurutnya, jika sudah mengerucut satu nama, baru bisa diumumkan.
(gwn/JPC)
0 Response to "PDIP Siapkan 3 Kader Untuk Dampingi Jokowi, Hasto Bilang Belum tuh"
Posting Komentar