Pengamat: Penetapan Status Bencana Nasional Dorong Wisatawan ke Lombok

JawaPos.com - Pemerintah terus didesak untuk menetapkan gempa di Lombok sebagai bencana nasional. Pengamat Komunikasi Politik Emrus Sihombing mengatakan, hal itu diperlukan mengingat gempa yang terus terjadi dan korban semakin banyak berjatuhan. 

Selain itu, kata dia, puluhan ribu warga hidup di tenda-tenda pengungsian dengan fasilitas yang sangat minim. Fakta lainnya di lapangan bangunan-bangunan pun banyak yang rusak. 

"Seharusnya pemerintah daerah NTB dan pemerintah pusat tidak perlu ragu menetapkan sebagai bencana nasional," tegas Emrus melalui keterangannya, Rabu (22/8).

Sejauh ini, ada dua pandangan tentang penetapan status bencana nasional terhadap gempa di Lombok. Pertama, mereka yang mengatakan bukan status yang utama melainkan penanganan yang maksimal seperti yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan pusat saat ini. 

Apa yang dilakukan pemerintah tersebut menurut Emrus sangat baik sekali.  Bahkan presiden dan sejumlah menterinya datang ke Lombok untuk berkoordinasi dan melakukan penanganan sesuai dengan tupoksi mereka masing-masing. 

"Namun, bila orientasi penanganan akibat gempa di Lombok agar lebih cepat, menyentuh semua warga yang jadi korban, maka dipastikan penetapan status bencana nasional lebih solutif," sebut dia.

Kedua, wacana yang mengatakan bahwa penetapan sebagai bencana nasional dapat mempengaruhi jumlah kunjungan wisata. Kata Emrus, pandangan ini masih belum kuat. 

Nyatanya, bencana yang terjadi di Lombok, juga terjadi di negara lain. Oleh karena itu, Emrus berpendapat, justru penetapan sebagai bencana nasional menunjukkan keseriusan dan tanggung jawab negara menangani berbagai persoalan akibat peristiwa gempa. 

"Penanganan yang lebih serius dengan menetapkan sebagai bencana nasional justru bisa menodorong kunjungan wisata lebih banyak lagi ke Lombok khususnya dan ke seluruh wilayah wisata di Indonesia," pungkas Direktur Eksekutif Lembaga EmrusCorner itu. 

(dna/JPC)

Let's block ads! (Why?)

https://www.jawapos.com/read/2018/08/22/237649/pengamat-penetapan-status-bencana-nasional-dorong-wisatawan-ke-lombok