Kakorlantas Polri Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan, personel tersebar di titik menuju gerbang tol arah Jakarta. Mereka bekerja membantu kendaraan yang terlanjur masuk namun nomor pelatnya tidak sesuai.
"Personel ini 310 orang tersebar dititik krusial. Apabila kendaaraan yang sudah masuk berplat ganjil kami putar di rambu, diberi kesempatan berputar," ujarnya di gerbang Tol Bekasi Barat, Senin (12/3).
Namun, Royke menjelaskan, pada hari pertama ini belum dilakukan penegakan hukum kepada para pengendara yang melanggar. Hal itu karena masih dalam tindak sosialisasi pemerintah, dia mengaku tak ingin terburu-buru menilang.
"Sebenarnya sudah gakum ya, komitmen kami sudah gakum. Tetapi kami tidak menjebak, kami arahkan masih ada satu-dua yang belum tahu soal larangan itu, masih ada kesempatan putar balik," jelas Royke.
Jika kendaraan berputar balik dan ingin melanjutkan perjalanan. Pihaknya memberi dua pilihan, yakni memarkir kendaraannya di Mega City Bekasi atau lewat jalan arteri Kalimalang.
"Putar balik bisa parkir di Mall Mega. Kami harapkan sih parkir," katanya.
Tak hanya Kalimalang sebagai pilihan, Royke juga mengarahkan pengemudi masuk lewat pintu lain, misalnya Pondok Gede. Dia pun memastikan Kalimalang dapat menampung pengemudi yang mencari jalan alternatif.
"Ya itu sudah diantisipasi, Kalimalang itu kalau keadaan sekarang sebelum kebijakan kepadatan di tol Cikampek khususnya di Bekasi Timur dan Barat," terang Royke.
(yes/JPC)
0 Response to "Ganjil Genap Berlaku, Polisi Belum Tilang Pengendara di Tol Bekasi"
Posting Komentar